udamasnilam.blogspot.com | Pendidikan Kita - Sungguh sangat biadab dan tidak bermoral diri ini yang diciptakkan Allah SWT sebagai seorang mahluk yang punya otak tidak mau berfikir, punya hati tidak mampu merasa, punya mata tidak mau melihat, dan punya telinga tidak mendengarkan. Betapa ruginya aku ini, astaghfirullah....sungguh hina hidupku ini.
Sore ini aku mengendarai sepeda motor melintas di jalan raya dengan begitu gagahnya, bertepatan juga waktu iu adalah telah tiba waktu sholat maghrib, azan telah berkumandang dan berbondong-bondong manusia yang berilmu, berakal, beriman dan bertaqwa berjalan menuju sumber suara tadi (azan). Dengan wajah gemibra mereka melaksasakan rutinitas itu dengan harapan mencari ridho Allah dan mencari surga-Nya. Kenapa dengan aku ini, melihat, mendengar, berfikir dan merasa akan adanya keindahan dan kesenangan namun malah aku lewatkan, sungguh sangat merugi diri ini jika tidak ikut membaur berbagi kebahagiaan dengan mereka.
Kendaran aku parkir di halam masjid, dengan segera aku mengambil air wudlu dan ikut jamaah sholat maghrib. Air mata tidak terasa mengalir dalam sholat dan doaku karena mengingat kesombongan serta kebodohanku. Kenapa ada tempat indah di dunia ini (masjid/mushola) terbiarkan sepi, padahal ini adalah syurganya dunia dan juga aku menangis karena telah sering mengggalkan serta bergaul dengan para ahli syurga. Mengapa dunia yang cuma sebagai pesinggahan ini begitu aku banggakan dan aku agungkan, padhal ada syurga yang jelas dihadapan mata terbiarkan kosong/sepi dari jamaah. Ya Allah, ampunilan diri ini dan masukkanlah hamba dalm golongan orang yang Engkau sayangi dan ridhoi.... Amin.
Sungguh telah rugilah orang-orang yang
mendustakan pertemuan mereka dengan Tuhan; sehingga apabila kiamat
datang kepada mereka dengan tiba-tiba, mereka berkata: “Alangkah
besarnya penyesalan kami terhadap kelalaian kami tentang kiamat itu!”,
sambil mereka memikul dosa-dosa di atas punggungnya. Ingatlah, amatlah
buruk apa yang mereka pikul itu.
Dan (ingatlah) akan hari (yang di waktu itu) Allah mengumpulkan
mereka, (mereka merasa di hari itu) seakan-akan mereka tidak pernah
berdiam (di dunia) hanya sesaat saja di siang hari (di waktu itu) mereka
saling berkenalan. Sesungguhnya rugilah orang-orang yang mendustakan pertemuan mereka dengan Allah dan mereka tidak mendapat petunjuk.
Semoga mampu menggugah hati kita dan bila berkenan mari kita sebarkan ini dengan share.
No comments:
Post a Comment