udamasnilam.blogspot.com | Pendidikan Kita (News : 20.30) - Perbincangan hangat terjadi malam ini di tanggul saluran irigasi jalur bendung Klambu. Kalangan pemuda dan orang tua berkumpul dan membicarakan kasus Surti (samaran) yang sekarang baru menginjak kelas IX SMA di daerahnya. Celetuk mas Wahyu salah seorang pemuda "iku kabeh goro-gorone barang tumpul, salahe sekolah ora ketat peraturane (itu semua gara-gara benda tumpul, salah sekolahan karena peraturannya tidak ketat)". Lagi-lagi sekolah ketimpa batunya karena ada seorang siswi yang sakit dan setelah diperiksakan ternyata positif hamil.
Sungguh diluar dugaan sekolah dan orang tua karena terjadi kasus seperti itu. Bila ingin disalahkan mestinya semua salah baik keluarga, sekolah dan juga lingkungan masyaraktnya. Bila semua unsur tersebut saling memberi bimbingan dan pengawasan yang ketat, maka hal tersebut tidak akan terjadi.
Memang bila diperhatikan pergaulan anak sekolah sekarang sudah menjerumus ke perbuatan sex, lihat saja cara mereka berpacaran, mereka pasti akan salin berpelukan, berciman, dan selanjutnya apalagi kalau bukan melakukan hubungan. Banyak tempat di alam bebas ini yang mendukung guna melakukan hal tak senonoh kayak itu. Kita bisa lihat bila ada tempat rekreasi pasti ada saja pasangan yang berduaan di bawah pohon sambil bermesraan.
Semoga pemerintah juga segera mengambil sikap dan memberikan undang-undang atau peraturan tentang larangan di tempat terbuka/umum, masalahnya bayak sekali pemandangan mesum terlihat di area wisata. Sungguh pemandangan yang tidak bermoral, bila terjadi hal kayak Surti maka jangan salahkan sekolah.(Sncy).
No comments:
Post a Comment